Cari Blog Ini
Isi Bumi
Pusat bumi terdiri dari inti padat yang sebagian besar terdiri dari besi, sejumlah kecil nikel, dan unsur-unsur lainnya. Inti terbagi menjadi inti dalam dan inti luar. Inti luar berupa leleahn dengan suhu mendekati 3.360 drajat celcius. Inti dalam mempunyai suhu lebih tinggi, mendekati 4.350 drajat celcius, tetapi dipercaya berbentuk padat, disebabkan oleh intesitas tekanan yang dialaminya. Para ilmuwan memperkirakan tekanan yang diterima inti luar menempati 33,5 % dari massa bumi. Mantel berada pada bagian atas dari inti luar, menempati 66% massa bumi. Mantel pada umunya berbentuk padat. Namun dengan suhu lebih dari 1.300 drajat celcius, mantel dapat berubah bentuk secara perlahan-lahan. Lapisan terakhir adalh kerak. Lapisan ini membentang di atas mantel bumi dan jauh lebih tipis dibandingkan lapisan-lapisan yang lain. Kerak dibagi menjadi 3 jenis, yaitu Kerak Benua, Kerak Transisi dan Kerak Samudra. Kerak Benua membentuk daratan dengan kedalaman antara 30-50 km, di beberapa tempat, ketebalan kerak ini hanya mencapai 20 km atau menyembul ke atas permukaan hingga ketinggian 65 km. Kerak Transisi mempunyai ketebalan 15-30 km. Kerak Samudra berada di bawah permukaan laut, kerak ini lebih tipus, ketebalannya berkisar antara 5-15 km
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar